21.55 malam...
Tak tahu kenapa, malam ini aku merasa hampa.
Entah kenapa, ketika ia membicarakan dia, sesak jantungku.
Hatiku pun bergeming.
Tak tahukah engkau, kamu adalah ia, bukan dia!
Banyak orang bicara tentang dia.
Tapi aku tak mau jika ia yang berkata.
Karena aku tak memilih dia, tapi ia!
Apakah ia tak merasa ketika aku berbicara tentang ia?
Yang ada ia hanya menganggapku bersama dia.
Dan sekarang aku tahu ia takkan pernah mengerti karena ia telah berbeda dan hatiku bukan untuk dia.
Hey, ia!
Cukuplah kau berbicara tentang dia!
Dia bukan apa-apa dibanding ia, karena ia adalah AKU...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar